Artikel ini diterjemahkan dari sini.
OFDMA (Orthogonal Frequency Division Multiple Access) bisa dibilang fitur paling signifikan dari Wi-Fi 6. Singkatnya, ini memungkinkan banyak klien untuk mengirim atau menerima dari Access Point pada saat yang sama dengan berbagi bandwidth yang tersedia. Efisiensi spektral OFDMA meningkatkan latensi atau penundaan transmisi di lingkungan RF, yang memiliki tingkat kemacetan sedang hingga tinggi. Tambahannya, ini juga akan meningkatkan hasil dalam penerapan Wi-Fi 6 tertentu karena pengurangan tabrakan dan waktu pertentangan.
Mari kita lihat berbMari kita lihat berbagai konsep teknologi ini secara panjang lebar. OFDMA memungkinkan sub-operator dalam bandwidth saluran untuk dikelompokkan agai konsep teknologi ini secara panjang lebar. OFDMA memungkinkan sub-operator dalam bandwidth saluran untuk dikelompokkan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil yang disebut “Resource Units” (RU). RU individu ini ditugaskan ke stasiun yang berbeda, yang memungkinkan Access Point untuk melayani mereka secara bersamaan selama transmisi uplink dan downlink.
Subcarrier ini selanjutnya dibagi menjadi komponen granular yang disebut nada. Ini berarti RU terdiri dari sekelompok nada. Jadi bagaimana kita mendapatkan dan memvisualisasikan RU?
Di Wi-Fi 6, jarak subcarrier adalah 78,125 KHz, yang empat menit lebih sempit daripada 802.11ac yang 312,5 KHz.
Berdasarkan ini, kita dapat membuat rumus untuk menghitung jumlah nada untuk bandwidth yang berbeda. yaitu Jumlah nada = (BW dalam MHz) ÷ (0,078125 MHz).
Rumus di atas memberi kita total nada 256, 512 dan 1024 masing-masing untuk 20MHz, 40MHz dan 80MHz.
Apakah semua ini digunakan untuk transmisi data? Tentu tidak. Beberapa di antaranya adalah nada DC (konversi langsung), Guard dan yang tidak digunakan (Null Sub carrier). Oleh karena itu, kami memiliki nada RU 26, 52, 106, 242 dan 996 yang dapat digunakan, yang mencakup data dan subcarrier pilot.
Untuk memadatkan, satu RU terdiri dari minimal 26 tone dan maksimal 996 tone.
Sehubungan dengan bandwidth, cukup visual dari diagram di bawah ini bahwa setiap 26 nada RU sesuai dengan kira-kira ~ 2MHz, 52 nada hingga ~ 4Mhz, 106 nada hingga ~ 8Mhz dan seterusnya.
Lokasi RU dengan lebar Saluran
Peta Unit Sumber Daya
Selanjutnya, kami akan membuat korelasi antara RU dan bandwidth Channel. Tabel di bawah ini mewakili Subcarrier per pemetaan lebar saluran. Ini pada dasarnya menunjukkan jumlah pengguna OFDMA untuk nada tertentu pada bandwidth tertentu. Dalam 80Mhz, maksimum 37 pengguna didukung dengan 26 nada RU. Dalam 40Mhz, maksimum 18 pengguna didukung dengan 26 nada RU. Demikian pula, dalam 20Mhz, maksimum 9 pengguna didukung dengan 26 nada RU. Bidang dengan nilai pengguna sebagai 1 adalah kasus SU (pengguna tunggal), di mana seluruh spektrum dialokasikan untuk satu pengguna.
Alokasi RU dapat terjadi dengan kombinasi nada. Misalnya – jika ada tiga stasiun yang terkait, maka AP dapat menetapkan 106 nada ke dua pengguna pertama dan 26 nada ke pengguna ketiga. AP juga dapat menetapkan 52 nada untuk pengguna ketiga. Keputusan penjatahan RU ini dibuat secara dinamis oleh AP berdasarkan jenis lalu lintas klien dan jumlah yang tersedia untuk transmisi. AP mempelajari status buffer klien dengan menggunakan mekanisme sounding periodik.
Aplikasi suara dan video real-time yang sensitif terhadap latensi adalah kandidat utama untuk OFDMA.
Aplikasi lain yang melibatkan paket data besar dapat memilih mode transmisi MU-MIMO atau SU.
Alokasi RU dalam Akses Saluran
Wi-Fi 6 AP masih bersaing dengan stasiun non-Wi-Fi 6 untuk mendapatkan akses ke saluran menggunakan EDCA.
EDCA menyediakan akses bebas pertentangan ke saluran untuk jangka waktu yang dikenal sebagai Peluang Transmit (TXOP), di mana stasiun dapat mengirimkan bingkai maksimum.
Penjatahan RU baik dalam arah downlink maupun uplink dilakukan oleh AP dengan basis per TxOP.
Selama TxOP, AP dapat melayani beberapa pengguna Wi-Fi 6 menggunakan satu MU PPDU atau paket data.
EDCA menggabungkan kategori Access (AC) yaitu Suara, Video, Upaya Terbaik, dan Latar Belakang. Oleh karena itu, stasiun yang perlu mengirim data dalam kategori akses yang sama dilayani bersama menggunakan paket OFDMA Multi-pengguna (MU). Stasiun dengan tag AC berbeda dilayani menggunakan paket data MU yang berbeda.
Apakah Anda memiliki penerapan nirkabel kepadatan tinggi dengan lalu lintas aplikasi yang sensitif terhadap latensi? Jika ya, maka sekarang saatnya untuk meningkatkan ke Wi-Fi 6. Ini juga akan meningkatkan efisiensi dan kinerja perangkat IOT di pita 2,4GHz dan 5GHz. OFDMA adalah jawaban untuk masalah seperti tidak tersedianya akses jaringan dan suara atau video yang tidak stabil di tempat-tempat ramai seperti Kantor, Sekolah, Mal, Bandara, Rumah Sakit dan bahkan di rumah dengan beberapa perangkat streaming.
Selama masa jarak sosial yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, pentingnya Wi-Fi lebih dari sebelumnya.
Titik Akses Catalyst 9100 bersertifikat Wi-Fi 6 (9130, 9120 dan 9115) memiliki kemampuan DL dan UL OFDMA penuh. Dalam hal dukungan klien, Intel, Samsung, Huawei dan Apple didukung dengan fitur Wi-Fi6.